Kemarin belajar tentang hadis ni.
Kebetulan, sebelumnya tu aku baca Quran berhenti pada ayat; “Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan solat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.” [Al-Baqarah, 153]
Dari dulu yang aku doakan, supaya diberi sabar. Dulu definisi sabar aku tu pada tidak mudah baran contohnya. Sabar melayan kerenah manusia-manusia.
Tapi sebenarnya, maksud sabar tu luas. Sabar dalam melakukan perintah Allah. Sabar dalam meninggalkan apa yang Allah larang.
Kaitan dengan hadis tadi, apa yang aku belajar, kita ni diuji dengan dua benda saja. Sabar dan syukur.
Sabar dalam bersusah-susah. Dan syukur dalam kesenangan.
Sabar dan syukur ni datangnya seiring. Kena buat sama-sama, gerak sama-sama. Sedang kita bersabar dengan rasa susah, sambil itu perlu bersyukur dengan nikmat senang yang telah kita punyai ketika kita susah itu.
Dan sabar dengan syukur ni, nak ada nya sabar dan syukur ni kena minta selalu pada Allah. Kena serah diri selalu pada Allah. Bila kita jaga Allah, maksudnya sabar ikut apa Allah suruh, sabar tinggalkan maksiat, Allah akan jaga kita. Allah akan lindung kita.
Kata ada masa bila kita jumpa orang baik-baik, atau bila kita terhindar dari kecelakaan kecil, mungkin itu adalah hasil sabar kita tadi ni. Allah lindung kita. Dan pada ketika kita terhindar dari kecelakaan tu, saat itu lah munculnya sama syukur.
Sebab itu, kita kena selalu serah diri pada Allah. Bukannya apabila tak dapat jumpa jalan keluar dari kesusahan, baru nak cari Allah. Sebelum kita nak mula sesuatu, kena minta, serah diri pada Allah dahulu.
Allah janji dah, “Bersama kesulitan adanya kesenangan”. Samalah seperti sabar dan syukur ni. Susah dan senang tu datang seiring. Apabila kita serah diri pada Allah, keadaan yang sulit tu rasa senang dilalui.
Kita boleh minta, doa macam-macam pada Allah. Dan apabila memang takdir kita seperti itu, tak ada apa yang boleh ubah. Sebab semua yang jadi atas izin Allah.
Katakan kita ditimpa kecelakaan kerana perbuatan manusia, benda tu jadi bukan sebab manusia tu, tapi sebab Allah izinkan berlaku atas kita.
Jadinya kita, berserah diri pada Allah lah. Usahakan dengan sabar dan syukur. Kena selalu yakin, kesusahan Allah datangkan pada kita untuk kebaikan kita. Kesenangan yang Allah kurniakan untuk ujian syukur kita. Untuk kita ingat selalu pada Dia.
Bab sabar dan syukur ni memang mudah nak diceritakan. Tetapi nak buat tu, nak amalkan tu, tak mudah. Ssbab itulah namanya ujian. Sebab itulah kena minta selalu pada Allah.